KabarTifa- Kabar mengejutkan datang dari dunia kripto. Cardano (ADA), salah satu aset kripto ternama, mengalami penurunan drastis hingga 47% sejak Desember 2024. Pada Minggu kemarin, harga ADA ambles ke angka US$ 0,70, sebuah pukulan telak bagi para investor. Data dari kabartifa.id menunjukkan tren negatif yang melanda pasar altcoin secara keseluruhan, dan Cardano menjadi salah satu korbannya.
Secara teknikal, Cardano berada dalam tren bearish yang cukup signifikan. Harga ADA telah menembus beberapa level support penting, termasuk Fibonacci retracement 50 persen di US$ 0,80 dan rata-rata pergerakan 200 hari di US$ 0,7230. Lebih parah lagi, ADA juga jatuh di bawah level terendah Desember di US$ 0,7610, membentuk pola double-top di US$ 1,1630 – sebuah sinyal peringatan akan potensi penurunan lebih dalam.
Ancaman penurunan harga masih membayangi. Jika tekanan jual berlanjut, harga ADA berpotensi ambruk hingga US$ 0,5597, level terendah minggu lalu, atau penurunan 20% dari harga saat ini. Namun, secercah harapan masih ada. Jika harga berhasil kembali di atas US$ 0,7610, tren bearish berpotensi terbalik dan membuka peluang pemulihan.
Ekosistem Cardano Terpuruk
Bukan hanya harga yang menjadi masalah. Ekosistem Cardano juga menghadapi tantangan serius. Total nilai aset yang terkunci (TVL) di sektor DeFi Cardano hanya US$ 350 juta, jauh tertinggal dari blockchain lain seperti Mantle, Cronos, Zircuit, dan Berachain. Dominasi Cardano di sektor stablecoin juga lemah, dengan kapitalisasi pasar hanya US$ 22,48 juta, kalah jauh dari Ethereum, Tron, dan Near Protocol.
Lebih memprihatinkan lagi, pendapatan dari aplikasi di ekosistem Cardano sangat minim, hanya sekitar US$ 1.236. Angka ini sangat kecil untuk jaringan dengan valuasi lebih dari US$ 30 miliar. Aktivitas jaringan juga rendah, dengan hanya 25.460 alamat aktif, menunjukkan adopsi dan penggunaan yang terbatas.
Bukan Cardano Saja yang Terdampak
Cardano bukan satu-satunya altcoin yang terpuruk. Polkadot (DOT) anjlok ke US$ 4,75, kehilangan lebih dari 60% dari puncaknya di Desember, sementara Chainlink (LINK) turun 40% dalam periode yang sama. Sentimen pasar kripto yang memburuk, tercermin dari Indikator Crypto Fear and Greed yang turun ke level 35, menunjukkan kekhawatiran investor.
Disclaimer: Artikel ini bertujuan informatif dan bukan sebagai saran investasi atau trading. Investasi kripto berisiko tinggi dan volatil. Lakukan riset menyeluruh sebelum berinvestasi. kabartifa.id tidak bertanggung jawab atas kerugian atau keuntungan Anda.
