KabarTifa- Pasar kripto memang tak pernah berhenti menghadirkan kejutan. Awal Maret lalu, pengumuman pembentukan cadangan strategis kripto oleh Presiden AS Donald Trump sempat membuat harga aset digital meroket. Namun, euforia tersebut sirna seketika setelah kebijakan tarif baru terhadap Kanada, Meksiko, dan Cina diumumkan, memaksa banyak investor menjual aset mereka. Di tengah gejolak ini, XRP menunjukkan ketahanan yang luar biasa, bahkan mengungguli Bitcoin (BTC) dalam kinerja tahunan dan mingguan. Kecepatan dan biaya transaksi rendah menjadi kunci daya tariknya. Namun, XRP bukanlah satu-satunya pemain di arena ini. Dua kandidat kuat lainnya siap bersaing: Stellar (XLM) dan Hedera (HBAR).
Stellar (XLM), sering disebut saudara dekat XRP karena kemiripan karakteristiknya, memiliki pergerakan harga yang lebih fluktuatif. Indikator teknikal menunjukkan XLM hampir memasuki zona oversold, mengindikasikan potensi kenaikan harga. Prediksi AI pada Februari lalu oleh Finbold memperkirakan harga XLM mencapai US$ 0,330 pada 1 Maret, prediksi yang nyaris tepat sebelum melonjak ke US$ 0,36052. Meski mengalami penurunan hingga US$ 0,29038 setelah aksi jual besar-besaran (penurunan 19,45 persen), harga XLM masih naik 6 persen dalam sepekan terakhir. Potensi kenaikan di tahun 2025 pun cukup menjanjikan.
Sementara itu, Hedera (HBAR), juga menawarkan transaksi cepat dan biaya rendah, memiliki keunggulan unik sebagai solusi blockchain bagi perusahaan besar. Pada 4 Maret, HBAR diperdagangkan di US$ 0,23507, mengalami kenaikan 29,65 persen dalam sepekan terakhir, meskipun secara tahunan masih turun 16,63 persen. Minat terhadap HBAR semakin meningkat, terutama setelah Canary Capital mengajukan ETF Spot untuk Hedera pada November lalu, menunjukkan daya tariknya bagi investor institusional. Prediksi AI untuk tahun 2025 pun cukup optimis.
Disclaimer: Artikel ini bertujuan informatif dan bukan nasihat investasi atau saran trading. Investasi di mata uang kripto sangat berisiko dan volatil. Lakukan riset mendalam sebelum berinvestasi. kabartifa.id tidak bertanggung jawab atas kerugian atau keuntungan yang Anda alami.
