KabarTifa- Harga Bitcoin (BTC) pekan ini menunjukkan sinyal positif, mengindikasikan potensi pembentukan dasar harga (bottom). Selama tiga minggu terakhir, Bitcoin terus memantul dari batas bawah indikator Bollinger Band, sebuah tanda pelemahan tekanan jual, menurut analisis yang dipublikasikan di kabartifa.id. Bollinger Band, indikator teknikal yang mengukur volatilitas dan batas harga ekstrem, menunjukkan garis tengahnya sebagai area penting selanjutnya. Garis tengah saat ini berada di kisaran US$ 94.500, sekitar 13,5 persen di atas harga BTC sekarang. Jika tertembus, target berikutnya adalah batas atas, sekitar US$ 107.600.
Namun, perlu dicatat, analisis ini berdasarkan time frame mingguan, yang berarti perubahan harga cenderung lambat dan membutuhkan waktu beberapa minggu. Meskipun Bitcoin tampak stabil, belum ada kepastian pergerakan besar dalam waktu dekat. Kesabaran menjadi kunci; pantau tren ini, terutama jika BTC benar-benar membentuk titik balik dari area support-nya.

Analisis sebelumnya di kabartifa.id juga menunjukkan interaksi Bitcoin dengan batas bawah Bollinger Bands selama beberapa minggu. Indikator ini, terdiri dari rata-rata pergerakan dan dua garis luar yang mencerminkan volatilitas, membantu mengidentifikasi potensi titik balik harga. Selama tiga minggu terakhir, pantulan Bitcoin dari batas bawah tanpa menembusnya, menunjukkan melemahnya tekanan jual dan meningkatnya minat beli. Analisis dari TradingView menambahkan bahwa Bitcoin beberapa kali menyentuh lower band pada time frame 12 jam, mengindikasikan kondisi oversold dan potensi akumulasi oleh pelaku pasar.
Disclaimer: Konten ini bersifat informatif dan bukan nasihat investasi atau saran trading. Investasi kripto berisiko tinggi dan volatil. Kabartifa.id tidak bertanggung jawab atas kerugian atau keuntungan Anda. Lakukan riset sebelum berinvestasi.
Editor: BobonSyah