KabarTifa- Harga Ethereum (ETH) mengalami penurunan signifikan dalam 24 jam terakhir, terperosok 3,84% ke level $3.752,37. Penurunan ini terjadi di tengah sentimen pasar kripto global yang lesu, memicu kekhawatiran akan koreksi yang lebih dalam. Kapitalisasi pasar ETH saat ini berada di angka $452,90 miliar, dengan volume perdagangan harian mencapai $28,57 miliar.
Ethereum, aset kripto terbesar kedua setelah Bitcoin, memiliki suplai beredar sebanyak 120,70 juta ETH. Volatilitas harian cukup tinggi, dengan harga terendah $3.717,98 dan tertinggi $3.914,88, menunjukkan aktivitas jual beli yang intens.

Secara keseluruhan, dalam periode waktu yang berbeda, performa harga ETH menunjukkan fluktuasi. Dalam 24 jam terakhir, terjadi penurunan sebesar 3,84%. Dalam 7 hari terakhir, penurunan mencapai 11,02%. Bahkan dalam 30 hari terakhir, ETH mengalami penurunan signifikan sebesar 16,67%. Namun, dalam rentang 90 hari, ETH masih mencatatkan kenaikan sebesar 2,67%.
Tekanan jual yang kuat dalam satu hingga dua bulan terakhir menjadi perhatian, terutama penurunan signifikan dalam 30 hari terakhir. Penurunan harga ETH dipicu oleh beberapa faktor utama. Pertama, pasar kripto secara umum sedang mengalami koreksi setelah reli panjang, mendorong investor untuk merealisasikan keuntungan. Kedua, dominasi Bitcoin yang menguat menyebabkan likuiditas beralih ke BTC, sehingga altcoin seperti Ethereum melemah. Ketiga, koreksi terjadi setelah reli staking dan pertumbuhan ekosistem Layer-2 seperti Arbitrum, Optimism, dan Base. Terakhir, ketidakpastian regulasi global dan perkembangan ETF ETH turut memengaruhi volatilitas harga.
Secara teknikal, ETH berada dalam fase koreksi setelah gagal mempertahankan level psikologis $4.000. Level $3.700 menjadi support terdekat, sementara $3.500 adalah support kuat jika terjadi breakdown. Di sisi lain, $4.000 menjadi resistance psikologis utama, dan $4.200 adalah resistance jangka pendek selanjutnya. Jika ETH mampu bertahan di zona $3.700, peluang rebound ke $4.000 terbuka kembali. Namun, jika koreksi berlanjut, area $3.500 menjadi titik pertahanan penting bagi investor.
Meskipun harga terkoreksi, fundamental jaringan Ethereum tetap solid. Pengembangan jangka panjang Ethereum menuju skalabilitas penuh membuat banyak analis tetap optimis terhadap performa aset ini di masa depan. kabartifa.id mencatat bahwa sentimen pasar jangka pendek memang bearish, namun prospek teknologi Ethereum tetap kuat.
Investor jangka panjang dapat memanfaatkan fase ini sebagai peluang akumulasi bertahap, sementara trader jangka pendek perlu memperhatikan volatilitas dan level teknikal penting.

