KabarTifa- Harga Pi Network (PI) mengalami penurunan tajam dalam 24 jam terakhir, merosot 6,77% ke level $0,23. Penurunan ini menandakan kinerja PI yang lebih buruk dibandingkan pasar kripto secara keseluruhan, yang juga terkoreksi 3,22% pada periode yang sama.
Tekanan jual yang meningkat, rumor yang belum diverifikasi, dan sinyal teknikal bearish menjadi faktor utama di balik pelemahan harga PI. Kondisi ini terjadi di tengah antusiasme komunitas menjelang peluncuran Mainnet terbuka, namun volatilitas tetap menjadi tantangan besar bagi Pi Network.

Lonjakan Pasokan Picu Tekanan Jual
Pasokan token PI di bursa kripto mencapai rekor 423 juta PI, meningkat sekitar 13 juta PI sejak Oktober. Bahkan, lebih dari 2 juta token tercatat masuk ke bursa dalam 24 jam terakhir, mengindikasikan minat jual yang tinggi dari para pemegang PI.
Peningkatan pasokan ini dipicu oleh proses KYC yang semakin cepat, di mana lebih dari 3 juta pengguna berhasil lolos verifikasi sejak Oktober, memungkinkan mereka memindahkan token untuk dijual. Dalam pasar dengan likuiditas terbatas seperti Pi Network, peningkatan suplai seringkali menekan harga.
Tingkat perputaran perdagangan PI hanya sekitar 2,4%, yang menunjukkan market depth masih rendah dan rentan terhadap tekanan jual besar. Selain itu, unlock token sebesar 120 juta PI dijadwalkan pada November. Jika permintaan tidak cukup kuat, fase koreksi lanjutan kemungkinan besar akan terjadi.
Rumor Palsu Guncang Pasar
Sentimen pasar juga terganggu oleh rumor tidak kredibel yang beredar luas di komunitas Pi. Isu tentang Pi Network akan menetapkan nilai Global Consensus Value (GCV) sebesar $314.159 melalui integrasi ISO 20022 pada 22 November ternyata palsu.
Tim inti Pi Network membantah rumor ini dan menegaskan tidak ada pengumuman resmi terkait GCV maupun kerja sama tersebut. Banyak trader yang terjebak euforia kemudian melakukan aksi jual ketika klarifikasi dirilis.
Rumor semacam ini menunjukkan bahwa sentiment-driven market masih menjadi karakter utama bagi PI, terutama di tengah minimnya informasi resmi dari tim pengembang.
Analisis Teknikal Bearish
Dari sisi teknikal, PI mencatat beberapa sinyal negatif, seperti breakdown di level Fibonacci retracement 23,6% ($0,26), dengan support saat ini di $0,24 (38,2% Fib) dan target support terdekat di $0,225 (50% Fib). Support kritikal lanjutan berada di $0.1465 (low Oktober).
Indikator RSI berada di 43,7, menunjukkan momentum bearish. Selain itu, terjadi Death Cross antara MA 7 dan MA 30, mengindikasikan tren turun. Jika harga gagal bertahan di $0,225, potensi menuju area support lebih dalam semakin besar. Sebaliknya, pemulihan di atas $0,26 akan memberi sinyal stabilisasi jangka pendek.
Prospek Pi Network: Masih Ada Harapan?
Meskipun harga sedang tertekan, beberapa katalis positif tetap ada, seperti komunitas yang solid dan potensi peluncuran Mainnet terbuka. Namun, dalam jangka pendek, pasar diprediksi masih penuh tekanan akibat suplai melimpah dan minimnya listing pada exchange besar seperti Binance atau Coinbase.
Keputusan investor saat ini bergantung pada dua faktor utama: apakah level $0,225 dapat dipertahankan dan apakah ada penurunan suplai ke bursa dalam waktu dekat. Sentimen komunitas tetap kuat, tetapi risiko jangka pendek lebih dominan hingga ada kejelasan terkait utilitas token dan jadwal Mainnet terbuka resmi.
Volatilitas masih akan tinggi, oleh karena itu selalu lakukan riset sebelum mengambil keputusan investasi.
Disclaimer: Investasi aset kripto mengandung risiko tinggi dan segala keputusan investasi yang diambil oleh Anda berdasarkan rekomendasi, riset dan informasi seluruhnya merupakan tanggung jawab Anda. Tidak ada lembaga atau otoritas negara yang bertanggung jawab atas risiko investasi tersebut. Konten ini hanya bersifat informasi bukan ajakan menjual atau membeli.
Tokocrypto Berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan.

