KabarTifa- Dunia kripto tak hanya dibayangi ancaman siber. Semakin maraknya kasus penculikan, penyiksaan, bahkan pembunuhan terhadap tokoh-tokoh kripto menjadi peringatan serius. Aset digital yang melimpah rupanya menjadi incaran para penjahat, baik secara daring maupun langsung. Berdasarkan cuitan akun @0xdantex di X (sebelumnya Twitter), setidaknya delapan kasus mengerikan telah terjadi. Waspadalah, flexing kekayaan kripto bisa membahayakan nyawa!
Berikut beberapa kasus yang dihimpun dari cuitan tersebut:

-
Upaya Penculikan di Paris: Putri seorang petinggi perusahaan kripto nyaris diculik di siang bolong di Paris. Kejadian ini menunjukkan keberanian pelaku yang tak ragu beraksi di tempat umum.
-
Disekap di Bagasi Mobil: Di Prancis, kerabat seorang influencer kripto ditemukan di bagasi mobil dalam kondisi berlumuran bensin. Ini merupakan bagian dari upaya pemerasan terhadap sang influencer. Beruntung, polisi berhasil menyelamatkan korban.
-
Rumah Dibobol Setelah Pamer Kekayaan: Amouranth, streamer dan kreator OnlyFans, pernah memamerkan aset kripto miliknya senilai lebih dari US$ 20 juta. Tak lama kemudian, rumahnya dibobol oleh pria bersenjata yang mengancam untuk mengambil aset digitalnya.
-
Undangan Bisnis Berujung Penyanderaan: Seorang trader kripto asal Inggris dijebak dalam pertemuan bisnis di Spanyol. Ia diculik dan ditahan dengan tebusan €30.000. Beruntung, ia berhasil mengirim pesan rahasia dan diselamatkan polisi.
-
Influencer Kripto Ditemukan Tewas: Influencer kripto Kevin Mirsashi ditemukan tewas dalam kondisi mencurigakan. Diduga kuat, kematiannya terkait dengan penipuan transaksi kripto.
-
Ayah Pendiri Proyek Kripto Disiksa: Ayah seorang pendiri proyek kripto di Paris diculik dan disiksa, jarinya dipotong untuk memaksa anaknya membayar tebusan jutaan dolar dalam bentuk kripto. Tujuh pelaku berhasil ditangkap.
-
"Crypto King" Dipaksa: Seorang influencer yang menyebut dirinya "Crypto King" menjadi korban kekerasan setelah diduga merugikan investor lebih dari US$ 35 juta. Salah satu korban yang merasa ditipu menculik dan menganiayanya.
-
Pendiri Ledger Jadi Sasaran: Bahkan pendiri Ledger, perusahaan dompet kripto ternama, dan istrinya juga diculik di Prancis. Para penculik memotong jari mereka untuk menuntut tebusan.
Kasus-kasus ini menunjukkan betapa bahayanya memamerkan kekayaan kripto secara publik. Kehati-hatian dan kerahasiaan menjadi kunci utama untuk melindungi diri dari kejahatan.
Disclaimer: Artikel ini bertujuan informatif dan bukan sebagai saran investasi atau trading. Investasi kripto berisiko tinggi. kabartifa.id tidak bertanggung jawab atas kerugian atau keuntungan pembaca.
