Kripto Top 3: Naik-Turunnya Bitcoin, Solana, dan Shiba Inu!

KabarTifa- Pasar kripto yang lesu membuat investor was-was. Namun, di tengah gejolak ini, tiga koin kripto papan atas justru menunjukkan performa yang bertolak belakang: Bitcoin

admin

Kripto Top 3: Naik-Turunnya Bitcoin, Solana, dan Shiba Inu!

KabarTifa- Pasar kripto yang lesu membuat investor was-was. Namun, di tengah gejolak ini, tiga koin kripto papan atas justru menunjukkan performa yang bertolak belakang: Bitcoin (BTC), Solana (SOL), dan Shiba Inu (SHIB). Laporan dari kabartifa.id mengulas dinamika menarik ketiga aset digital ini.

Bitcoin (BTC), yang sempat diprediksi menembus US$ 100.000, justru kesulitan mempertahankan momentum kenaikannya. Kegagalan menembus level resisten US$ 90.000, dibarengi penurunan volume perdagangan, mengindikasikan melemahnya aktivitas pasar. Grafik harga menunjukkan kurangnya tekanan beli yang kuat, membuat BTC rentan dan sulit didorong ke harga yang lebih tinggi. Kurangnya permintaan dari investor institusional dan ritel semakin memperparah situasi. Secara teknikal, BTC berada di sekitar EMA 50 hari dan 100 hari, yang menjadi penghalang kenaikan. Jika gagal menembus level ini, koreksi lebih dalam ke kisaran US$ 85.000 – US$ 82.000 mungkin terjadi. Sebaliknya, penembusan US$ 90.000 dengan volume tinggi bisa membangkitkan optimisme dan mendorong harga mendekati US$ 100.000.

Kripto Top 3: Naik-Turunnya Bitcoin, Solana, dan Shiba Inu!
Gambar Istimewa : cryptoharian.com

Solana (SOL), dalam beberapa pekan terakhir, menunjukkan pergerakan harga yang tak menentu. Upaya menembus level resisten penting berkali-kali gagal, menjebak SOL dalam tren penurunan. Meskipun demikian, beberapa pola grafik menunjukkan potensi pergerakan besar di masa mendatang. Pola tiga candlestick berturut-turut, misalnya, sering menjadi pertanda pembalikan atau kelanjutan tren. Volume perdagangan yang tinggi menunjukkan minat investor yang masih signifikan. Saat ini diperdagangkan di sekitar US$ 142, SOL perlu melewati resisten di US$ 164 dan US$ 184 untuk naik lebih tinggi. Level support penting berada di US$ 130 dan US$ 120. Kegagalan mempertahankan level support ini bisa memicu tekanan jual yang lebih besar, potensial mendorong harga ke US$ 120. Sentimen pasar yang kurang mendukung, ditandai pola lower highs dan lower lows, menjadi tantangan besar bagi Solana.

Baca Juga:  Bitcoin Jeblok! 3 Faktor Makro Ini Jadi Biang Keladinya

Berbeda dengan BTC dan SOL, Shiba Inu (SHIB) menunjukkan tanda-tanda pemulihan. SHIB berupaya menembus resisten kunci di US$ 0,000013. Kenaikan volume perdagangan dan pola higher lows menunjukkan SHIB keluar dari fase konsolidasi dan tekanan jual yang panjang. Penembusan US$ 0,000013 bisa memicu reli ke US$ 0,000016 hingga US$ 0,000018. Secara historis, SHIB sering mengalami lonjakan harga signifikan setelah keluar dari zona konsolidasi. Indikator teknikal, seperti RSI, juga memberikan sinyal positif. Peningkatan volume perdagangan semakin memperkuat potensi breakout dan kenaikan harga.

Disclaimer: Artikel ini bertujuan informatif dan bukan nasihat investasi atau saran trading. Investasi kripto berisiko tinggi dan volatil. Lakukan riset menyeluruh sebelum berinvestasi. kabartifa.id tidak bertanggung jawab atas kerugian atau keuntungan Anda.

Ikuti Kami di Google News

Tags

Related Post

Tinggalkan komentar

Ads - Before Footer