KabarTifa- Banyak yang masih bermimpi menjadi miliarder lewat investasi Shiba Inu (SHIB). Namun, transformasi Rp 80 juta menjadi Rp 16 miliar membutuhkan lonjakan harga fantastis dan kesabaran ekstra. Kisah sukses SHIB di tahun 2020-2021, dengan kenaikan harga ratusan juta persen, membuat banyak orang tergiur. Meski saat ini harga belum kembali ke level tersebut, harapan untuk kaya mendadak masih membayangi.
Berapa Harga SHIB yang Dibutuhkan?

Saat ini, harga SHIB sekitar US$ 0,00001232 per token (data 12 April). Investasi US$ 5.000 (sekitar Rp 80 juta) akan menghasilkan sekitar 405 juta token SHIB. Untuk mencapai nilai US$ 1 juta (sekitar Rp 16 miliar), SHIB perlu mengalami kenaikan antara 9.900 persen hingga 19.900 persen – kenaikan yang sangat signifikan.
Kapan Mimpi Terwujud?
Prediksi kapan SHIB mencapai harga tersebut masih spekulatif. Beberapa analis dan AI memperkirakan SHIB bisa mencapai US$ 0,0012 antara 2032-2034. Platform kripto seperti Changelly bahkan memprediksi target US$ 0,0012325 baru tercapai pada 2035-2039, sementara target tertinggi, US$ 0,002465, diperkirakan baru pada Februari 2040. Jika tercapai, kapitalisasi pasar SHIB akan melonjak drastis.
Mungkinkah Terjadi?
Lonjakan harga SHIB di masa lalu memang luar biasa, melebihi 150 juta persen. Namun, mengulang prestasi tersebut membutuhkan lebih dari sekadar keberuntungan. Dua kunci utama adalah adopsi SHIB di dunia nyata dan pengurangan jumlah token (burning). Perkembangan ekosistem SHIB dan pengurangan jumlah token akan meningkatkan peluang kenaikan harga. Tanpa itu, mimpi menjadi miliarder dari SHIB mungkin hanya tinggal mimpi.
Disclaimer: Artikel ini bersifat informatif dan bukan nasihat investasi atau saran trading. Investasi kripto berisiko tinggi. kabartifa.id tidak bertanggung jawab atas kerugian atau keuntungan Anda.
Editor: BobonSyah