Bitcoin di Ujung Tanduk: Untung Besar atau Rugi Besar?

KabarTifa- Harga Bitcoin (BTC) kini berada di titik kritis, menantang prediksi dua skenario ekstrem: melesat ke US$ 140.000 atau terjun bebas ke US$ 60.000. Analis

admin

Bitcoin di Ujung Tanduk:  Untung Besar atau Rugi Besar?

KabarTifa- Harga Bitcoin (BTC) kini berada di titik kritis, menantang prediksi dua skenario ekstrem: melesat ke US$ 140.000 atau terjun bebas ke US$ 60.000. Analis terpecah dalam memberikan opini, sebagian melihat potensi keuntungan fantastis, sementara yang lain memperingatkan risiko kerugian besar.

Mengutip thecoinrepublic, analis Big Mike menunjuk US$ 95.000 sebagai level penentu tren Bitcoin. Analisis Elliot Wave menunjukkan konsolidasi harga antara US$ 85.000 dan US$ 95.000. Jika berhasil menembus angka tersebut, potensi kenaikan ke US$ 114.693 bahkan hingga US$ 140.000 – US$ 150.000 terbuka lebar.

Bitcoin di Ujung Tanduk:  Untung Besar atau Rugi Besar?
Gambar Istimewa : cryptoharian.com

Namun, jika Bitcoin jatuh di bawah US$ 78.000, uji coba ke US$ 72.000 diprediksi sebelum potensi rebound. "Jika Bitcoin melampaui US$ 95.000, harga bisa melesat cepat ke US$ 130.000 – US$ 140.000. Tapi, jika turun di bawah US$ 78.000, kita bisa melihat penurunan hingga US$ 72.000 sebelum kembali naik," ungkap Big Mike. Intinya, Bitcoin berada di zona bahaya, dan pergerakan di atas atau di bawah level kunci ini akan menentukan nasibnya.

Jebol US$ 99.500, Ancaman Koreksi Tajam

Sebaliknya, Alixjey memperingatkan potensi penurunan drastis jika Bitcoin gagal menembus US$ 99.500. Resistensi kuat antara US$ 94.000 dan US$ 98.000 masih menjadi tantangan. Kegagalan menembus level ini berpotensi mendorong Bitcoin hingga US$ 63.000 bahkan US$ 64.000.

Alixjey menilai ini sebagai peluang terakhir bagi investor untuk membeli sebelum harga kembali naik. "Jika Bitcoin tak mampu melewati resistensi ini, kita bisa melihat koreksi besar yang sangat tajam," tegasnya. Skenario ini bisa membawa Bitcoin kembali ke level harga pasca persetujuan spot Bitcoin ETF awal 2024.

Dampak Kebijakan Trump: Harapan dan Kekecewaan

Baca Juga:  XRP Tembus US$2, ChatGPT Ramal Sentuh US$4!

Selain analisis teknikal, kebijakan mantan Presiden Donald Trump juga mempengaruhi pasar Bitcoin. Perintah eksekutif pembentukan cadangan Bitcoin strategis Amerika, yang memungkinkan pemerintah membeli Bitcoin dari aset sitaan, menimbulkan harapan dan kekecewaan.

Kekecewaan muncul karena tidak ada pembelian langsung Bitcoin. Akibatnya, pada 7 Maret, ETF Bitcoin mengalami arus keluar bersih US$ 370 juta, menurut Farside Investor.

Namun, Ryan Rasmussen dari Bitwise melihatnya positif jangka panjang. "Jika Amerika mulai menimbun Bitcoin, negara lain mungkin akan mengikuti. Ini bisa menjadi alasan kuat bagi institusi keuangan untuk berinvestasi dalam Bitcoin," ujarnya.

Disclaimer: Semua konten di kabartifa.id bertujuan informatif. Artikel ini bukan nasihat investasi atau saran trading. Investasi kripto berisiko tinggi dan volatil. kabartifa.id tidak bertanggung jawab atas kerugian atau keuntungan Anda.

Ikuti Kami di Google News

Tags

Related Post

Tinggalkan komentar

Ads - Before Footer