Close Menu
    Facebook X (Twitter) Instagram
    • Redaksi
    • Disklaimer
    • Pedoman Media Siber
    • Kontak
    • Tentang Kami
    • Indexs Post
    • Privacy Policy
    Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest Vimeo
    KabarTifa.IDKabarTifa.ID
    KabarTifa.IDKabarTifa.ID
    Home - Crypto - Bitcoin Jeblok ke US$103.000, Apakah Kiamat Kripto Sudah Tiba?
    Crypto

    Bitcoin Jeblok ke US$103.000, Apakah Kiamat Kripto Sudah Tiba?

    Tifa AnggrainiBy Tifa Anggraini16-06-2025 - 19.30Tidak ada komentar2 Mins Read
    Share Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Reddit Telegram Email
    Bitcoin Jeblok ke US$103.000, Apakah Kiamat Kripto Sudah Tiba?
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

    KabarTifa- Bitcoin (BTC) kembali menukik tajam, menembus level US$103.000 setelah gagal mempertahankan posisi di atas US$106.500. Pergerakan ini langsung menyita perhatian para trader, mengingat zona tersebut merupakan titik likuiditas penting. Namun, analis kripto kenamaan, Michael van de Poppe, justru menilai situasi ini masih sehat dalam konteks tren kenaikan jangka menengah.

    Poppe menjelaskan, kegagalan Bitcoin mempertahankan level US$106.500 memicu likuidasi besar-besaran hingga ke US$103.000. "Setelah penurunan seperti ini, seharusnya level support sebelumnya kembali berfungsi sebagai support. Namun, di sini terjadi penolakan, yang memperkuat momentum penurunan," ungkap Poppe melalui akun Twitternya.

    Bitcoin Jeblok ke US3.000, Apakah Kiamat Kripto Sudah Tiba?
    Gambar Istimewa : cryptoharian.com

    Analis tersebut memproyeksikan dua skenario: pertama, jika Bitcoin berhasil membentuk support kuat di sekitar US$103.000, ini bisa menjadi peluang "buy the dip". Kedua, jika tekanan jual berlanjut dan BTC gagal bertahan di US$103.000, pasar kemungkinan akan menuju likuiditas di bawah US$100.000, membuka peluang beli di level psikologis tersebut.

    Poppe menegaskan bahwa koreksi ini masih wajar dalam konteks pasar bullish. "Ini hanya koreksi standar dalam tren naik. Tidak ada alasan untuk panik. Bull market belum berakhir," tegasnya. Hal ini diperkuat oleh data teknikal dari blockchain.news yang menunjukkan RSI masih netral di angka 48, sedikit di atas wilayah jenuh jual. Artinya, potensi penurunan masih ada, namun tidak ekstrem.

    Data on-chain dari Glassnode justru menunjukkan sinyal positif. Volume transaksi harian Bitcoin mencapai 350.000 pada 14 Juni, naik 10 persen dari hari sebelumnya. Ini mengindikasikan aktivitas pasar tetap tinggi meskipun harga bergerak sideways.

    Disclaimer: Semua informasi di kabartifa.id bertujuan informatif. Artikel ini bukanlah nasihat investasi atau saran trading. Investasi kripto berisiko tinggi dan volatil. Lakukan riset menyeluruh sebelum berinvestasi. kabartifa.id tidak bertanggung jawab atas kerugian atau keuntungan Anda.

    Editor: BobonSyah

    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    Previous ArticleDOGE Ambruk! Apa Nasibnya Selanjutnya?
    Next Article GENIUS Act: Ancaman Baru Bagi Bank Kecil?
    Tifa Anggraini
    Tifa Anggraini
    • Website

    Redaksi Utama KabarTifa.ID, yang menjadi sumber bagi laporan-laporan up-to-date seputar dunia teknologi. Peran sentralnya mencakup pengawasan editorial dan penulisan artikel-artikel Teknologi, AI (Kecerdasan Buatan), dan Gadget terbaru, memastikan pembaca mendapatkan Daily Tech News Update yang akurat dan trending.

    Related Posts

    Crypto

    Pi Network Terbang Tinggi! Update Node Pacu Harga?

    08-11-2025 - 19.00
    Crypto

    SOON Meledak! Harga Token Ini Naik 57% dalam Sehari

    08-11-2025 - 13.45
    Crypto

    Ethereum Bangkit! Siap Terbang Lebih Tinggi?

    08-11-2025 - 13.30
    Add A Comment
    Leave A Reply Cancel Reply

    Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest
    • Redaksi
    • Disklaimer
    • Pedoman Media Siber
    • Kontak
    • Tentang Kami
    • Indexs Post
    • Privacy Policy
    © 2025 ThemeSphere. Designed by kabartifa.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.