Ethereum Bakal Meroket? Prediksi Mengejutkan dari Analis Ternama!

KabarTifa- Seorang analis kripto kenamaan, Benjamin Cowen, baru-baru ini membuat prediksi mengejutkan terkait pergerakan harga Ethereum (ETH). Lewat kanal YouTube-nya, Cowen memprediksi ETH akan menyentuh

admin

Ethereum Bakal Meroket? Prediksi Mengejutkan dari Analis Ternama!

KabarTifa- Seorang analis kripto kenamaan, Benjamin Cowen, baru-baru ini membuat prediksi mengejutkan terkait pergerakan harga Ethereum (ETH). Lewat kanal YouTube-nya, Cowen memprediksi ETH akan menyentuh titik terendah terhadap Bitcoin (BTC) sebelum akhir tahun ini, sebelum akhirnya mengalami rebound signifikan. Informasi ini dilansir dari kabartifa.id yang mengutip dailyhodl.com.

Cowen menjelaskan bahwa rasio kapitalisasi pasar ETH terhadap BTC saat ini sudah sangat dekat dengan level terendahnya. Menurutnya, ini menjadi indikasi kuat bahwa ETH akan segera mencapai titik terendah sebelum kembali naik. Ia memperkirakan pasangan ETH/BTC akan turun di bawah 0,017 BTC (sekitar US$ 2.181) sebelum pemulihan terjadi.

Ethereum Bakal Meroket? Prediksi Mengejutkan dari Analis Ternama!
Gambar Istimewa : cryptoharian.com

Namun, Cowen menekankan bahwa kebijakan moneter Amerika Serikat, khususnya kebijakan The Federal Reserve (The Fed), akan sangat berpengaruh. Jika The Fed menghentikan kebijakan pengetatan kuantitatif (quantitative tightening) – yang bertujuan menekan inflasi dengan mengurangi jumlah uang beredar – maka ETH/BTC berpotensi langsung mencapai titik terendah dan kemudian mengalami kenaikan.

"Jika The Fed menghentikan pengetatan kuantitatif, itu bisa menjadi sinyal bahwa ETH/BTC sudah mencapai titik terendahnya. Saya tidak berharap ETH/BTC naik signifikan sebelum kebijakan ini benar-benar dihentikan," ujar Cowen.

Meskipun demikian, Cowen mengingatkan bahwa Ethereum masih berpotensi mengalami fluktuasi harga dalam jangka pendek. Kenaikan berkelanjutan baru mungkin terjadi jika The Fed benar-benar menghentikan kebijakan pengetatan. Jika itu terjadi, ETH/BTC diperkirakan akan kembali ke "bull market support band," sebuah indikator teknikal penting yang sering digunakan untuk memantau tren pasar.

Sejak Juni 2022, The Fed telah memangkas jumlah uang beredar untuk mengendalikan inflasi. Kebijakan ini berdampak besar pada pasar kripto, termasuk Ethereum, dan menyebabkan volatilitas harga yang tinggi. Saat ini, pasangan ETH/BTC diperdagangkan di 0,0264 BTC (sekitar US$ 2.227), turun 3,2 persen dalam 24 jam terakhir.

Baca Juga:  Rahasia Miliarder! Borong ETH Saat Harga Jeblok!

Disclaimer: Artikel ini bertujuan informatif dan bukan sebagai saran investasi atau ajakan trading. Pasar kripto sangat volatil dan berisiko tinggi. Lakukan riset menyeluruh sebelum berinvestasi. kabartifa.id tidak bertanggung jawab atas kerugian atau keuntungan yang Anda alami.

Ikuti Kami di Google News

Tags

Related Post

Tinggalkan komentar

Ads - Before Footer