KabarTifa- Dogecoin dan Shiba Inu, dua raksasa koin meme, kembali memanaskan persaingan di tahun 2025. Kedua komunitas kripto ini menunjukkan kekuatan yang signifikan, dan dengan pasar kripto yang mulai menunjukkan tanda-tanda pemulihan, pertarungan memperebutkan tahta koin meme semakin sengit. Siapakah yang akan keluar sebagai pemenang?
Dogecoin (DOGE), sang juara bertahan, saat ini diperdagangkan pada harga 0,1809 USD, naik 1,04% dalam 24 jam terakhir dan melonjak 11,83% dalam sepekan terakhir. Kapitalisasi pasarnya yang kuat, sekitar 26,96 miliar USD, dan volume transaksi harian melebihi 1,08 miliar USD, menunjukkan kepercayaan investor yang masih tinggi. Dima Potts, analis siklus di DOGECAPITAL, bahkan memprediksi DOGE akan mencapai puncak siklus pada 27 Oktober 2025, berpotensi mencapai harga 10 USD dan mencetak rekor baru.

Namun, Shiba Inu (SHIB) tak mau tinggal diam. Dengan harga saat ini 0,00001381 USD, naik 0,55% dalam 24 jam terakhir dan 8,85% dalam sepekan terakhir, SHIB menunjukkan momentum yang signifikan. Meskipun masih jauh di bawah DOGE, kapitalisasi pasarnya yang menempati peringkat ke-18 menunjukkan kekuatan komunitasnya yang solid. CryptoElites, analis terkemuka, bahkan memprediksi potensi lonjakan harga SHIB hingga 17 kali lipat, mencapai 0,00023 USD, didukung oleh pola teknikal yang menjanjikan.
Di tengah persaingan sengit DOGE dan SHIB, muncul pendatang baru: Minotaurus (MTAUR). Koin ini menawarkan konsep unik dengan memadukan investasi kripto dan game Web3. Tim pengembang MTAUR mengklaim fokus pada pengembangan game, bukan sekadar menciptakan hype. Informasi lebih lanjut dapat diakses melalui situs resmi Minotaurus.
Kesimpulannya, pertarungan DOGE vs SHIB di tahun 2025 diprediksi akan sangat menarik. DOGE dengan momentum kuatnya dan potensi mencapai rekor harga baru, serta SHIB dengan potensi lonjakan besar, akan menjadi tontonan menarik bagi para investor kripto. Minotaurus, sebagai pendatang baru, juga patut diperhitungkan. Namun, perlu diingat bahwa investasi kripto memiliki risiko tinggi dan volatil. Selalu lakukan riset menyeluruh sebelum mengambil keputusan investasi. Informasi di kabartifa.id semata-mata untuk tujuan edukasi dan bukan merupakan nasihat keuangan.